Langsung ke konten utama

Beberapa Faktor siswa tidak menyukai matemtika

Ada beberapa faktor yang membuat mata pelajaran matematika  ini berbeda dari yang lainnya dan membuat pelajaran ini menjadi dibenci. Selain soal hitung menghitung, pelajaran matematika juga harus memiliki logika yang kuat, menghafal rumus, dan berbagai faktor lainnya. Berikut beberapa faktor yang membuat pelajaran ini tidak disukai oleh murid.
·         Guru yang membosankan
Matematika adalah pelajaran yang penuh dengan angka. Jika guru hanya terpaku oleh rumus baku, pelajaran akan terasa membosankan. Berbeda dengan pelajaran lain yang terkadang ada metode yang menyenangkan untuk dipelajari. Contohnya adalah dalam pelajaran bahasa Inggris yang dimana tidak hanya membaca saja, melainkan juga ada mendengar dan berdialog.
·         Hanya angka saja
Dalam pelajaran matematika, sudah pasti akan selalu berurusan dengan angka, sehingga itu akan sangat membosankan. Setiap orang sudah pasti menyukai cerita, ada baiknya saat pelajaran matematika harus diseling dengan cerita agar saat proses belajar mengajar tidak membosankan.
·         Antara benar dan salah
Jika dalam pelajaran lain jawaban Anda mendekati dengan kebenaran, maka masih ada nilai untuk usaha Anda menjawab soal. Berbeda dengan matematika, kalau jawabannya sudah salah ya tetap salah. Meskipun Anda sudah menggunakan rumus yang panjang dan lebar, tetapi jika hasil akhirnya salah, maka jawaban Anda salah.
·         Takut salah dalam menjawab soal
Hal ini ada sangkut pautnya dengan poin sebelumnya, yakni antara benar dan salah. Banyak yang menyerah dalam menjawab soal matematika dan tidak mau mencoba karena mereka takut salah dalam menjawab soal.
·         Tidak bisa di hafal
Di dalam pelajaran pasti ada metode pembelajaran dengan menghafal. Di dalam matematika, logika yang harus berjalan, meskipun Anda menghafal semua rumus, tetapi belum tentu rumus tersebut yang cocok untuk menjawab soal.
Contohnya, guru memberikan contoh soal dan memberikan rumus, lalu sebelum pulang memberikan soal untuk dikerjakan di rumah. Rumusnya pasti sama, namun soalnya berbeda sehingga Anda tidak bisa menghafal jawaban dalam soal matematika.
·         Ada banyak rumus untuk memecahkan soal matematika

Di dalam matematika, ada banyak cara untuk mendapatkan jawaban. Contohnya saja, untuk mendapatkan angka 20 Anda bisa mendapatkannya dari hasil perkalian 5×4, pengurangan 25-5,  pembagian 100:5, dan masih banyak cara lainnya.

Untuk memecahkan soal dan mendapatkan jawaban yang sama ada banyak cara, sehingga ada banyak rumus yang harus Anda hafal dalam pelajaran matematika. Yang membuat membosankan adalah rumus yang ada turunannya sehingga banyak sekali yang perlu di hafal. Biasanya, guru selalu memberikan rumus yang umum digunakan, namun rumus tersebut terlalu terbelit-belit dan sulit untuk di hafalkan.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Penerapan Statistik Dalam Kehidupan Sehari-hari

Berbicara tentang Matematika tak akan pernah terlepas dari kehidupan. Karena hampir dalam setiap aktivitas sehari-hari entah disadari atau tidak kita pasti menggunakan Matematika. Mulai dari bangun tidur hingga menjelang tidur lagi. Oleh karena itu, Matematika menjadi salah satu pelajaran terpenting yang harus dikuasai oleh setiap orang yang ingin meraih sukses dalam kehidupannya. Dalam keahlian bermatematika kita dituntut untuk dapat menyelesaikan masalah dengan benar, sekaligus kita diberi kebebasan untuk menjawab dengan berbagai cara asalkan jawabannya benar dan dengan cara yang benar. Seperti kata pepatah, “Banyak jalan menuju Roma”. Namun, jika caranya salah atau salah dalam menuliskan satu angka saja hasil akhirnya juga salah. Matematika sangat berperan dalam kehidupan sehari-hari, kita tidak dapat menghindar dari Matematika sekalipun kita mengambil jurusan ilmu sosial tetap saja ada pelajaran Matematika di dalamnya karena mau tidak mau matematika digunakan dalam aktivit...

Matematika itu Sangat Penting.. Mengapa Demikian ???

Kata “matematika” sudah tidak asing lagi bagi kita. Kata ini sudah sangat familiar sekali, sejak kita kecil sekali pun. Apalagi di dunia pendidikan formal. Matematika merupakan salah satu mata pelajaran yang dipelajari ketika SD sampai SMA, bahkan sampai di perguruan tinggi. Mata pelajaran yang satu ini pula, menjadi salah satu mata pelajaran yang diuji nasionalkan, dan juga sebagai salah satu tes masuk perguruan tinggi bahkan tes CPNS. Pertanyaan kemudian adalah, mengapa matematika selalu tampil di permukaan seperti yang disebutkan di atas? Jawabannya, tidak lain karena matematika sangat dibutuhkan dalam kehidupan ini. Berbagai persoalan kehidupan bisa kita pecahkan dengan menggunakan matematika. Berbagai permasalahan kehidupan bisa kita pecahkan dengan cara berpikir matematis. Mengingat, matematika mengajarkan seseorang yang mempelajarinya untuk bisa berpikir logis, kritis, analisis, sistematis, dan kreatif. Inilah yang menjadi salah satu alasan, mengapa matematika selalu dipela...

Logika Bisa Diterapkan Di Dalam Kehidupan Kita Sehari-Hari

Logika sebagai ilmu pengetahuan dimana obyek materialnya adalah berpikir (khususnya penalaran/proses penalaran) dan obyek formal logika adalah berpikir/penalaran yang ditinjau dari segi ketepatannya. Penalaran adalah proses pemikiran manusia yang berusaha tiba pada pernyataan baru yang merupakan kelanjutan runtut dari pernyataan lain yang telah diketahui (Premis) yang nanti akan diturunkan kesimpulan. Dalam kehidupan sehari-hari, seringkali kita menggunakan pikiran untuk memecahkan berbagai masalah yang ada. Termasuk dalam hal ini adalah membuat suatu keputusan. Sebelum membuat keputusan atau memecahkan suatu permasalahan, terlebih dahulu kita hadapkan pada permasalaha menarik kesimpulan dari beberapa gagasan atau informasi yang telah ada. Untuk  menarik kesimpulan dari berbagai informasi yang ada tersebut diperlukan suatu kemampuan bernalar. Kemampuan bernalar adalah kemampuan menarik kesimpulan dari sejumlah fakta, informasi, gejala atau bukti-bukti yang telah ada sebelumn...